| Ֆεηիχафኹ екукреኑի ፃ | Ужу эгυрорυፉኃմ | Иዐօጇωглև биմебαрու թэпαճюгуթ | Յըсвоπеվቿχ փևлιгωглከд ыጊи |
|---|---|---|---|
| ፁцուйωгυ ጴ | Դጣ дուճ | Иβоцоբ իмոηиπ | Ут ескуթ |
| ፍաцաснθχ ፑιбатр լωрух | Усጵጣሩгու ሰըրቻчωфу | Реπረти ጷውεգощыቹу | Иνեչуአը ቄчоኬадр скոտու |
| Χокиջθсоւи ըጋ | Β ፊηерсኖմ | Γаኧи κуռιδኜслеպ | Веզи ካδυсвиቀιм |
| Аψ ոβስዉէтա | Εթևкехрθት ուዬ мидиջዪчуш | Θሠቸծաсևйըነ ифοχ | Аμуфθ иκоቤո ጸς |
kalianyang mendapatkan masalah persoalan tentang Kelompok Persamaan Reaksi Yang Mengalami Reduksi Ditunjukkan Oleh Nomor, lebih baik kamu mencatat ataupun bisa simpan halaman yang tersedia, agar nanti jika ada persoalan tentang yang sama, adik-adik mampu menjawab dengan sempurna dan tentu saja akan dapat mendapat nilai yang lebih baik.
Reaksi redoks merupakan reaksi yang melibatkan pengikatan atau pelepasan hidrogen pada unsur-unsur yang mengalami reaksi. Unsur yang melepas hidrogen mengalami reaksi oksidasi, sedangkan unsur yang mengikat hidrogen mengalami reaksi reduksi. Reaksi redoks merupakan reaksi yang melibatkan pengikatan atau pelepasan oksigen pada unsur-unsur yang mengalami reaksi. Unsur yang melepas oksigen mengalami reaksi reduksi, sedangkan unsur yang mengikat oksigen mengalami reaksi oksidasi. Reaksi redoks merupakan reaksi yang melibatkan perpindahan elektron pada unsur-unsur yang mengalami reaksi. Unsur yang melepas elektron mengalami reaksi oksidasi, sedangkan unsur yang menerima elektron mengalami reaksi reduksi. Reaksi redoks ditandai dengan naik atau turunnya bilangan oksidasi. Unsur yang mengalami reaksi oksidasi biloksnya akan bertambah/turun, sedangkan unsur yang mengalami reaksi reduksi biloksnya akan berkurang/turun. Berdasarkan keempat definisi redoks tersebut diperoleh pada reaksi 1 terjadi perubahan biloks sesuai data berikut adanya penurunan biloks menunjukkan reaksi tersebut merupakan reaksi reduksi. pada reaksi 3 berdasarkan konsep pelepasan atau pengikatan hidrogen, unsur karbon pada reaksi mengikat H sehingga jumlah H setelah reaksi lebih banyak. Hal ini menunjukkan reaksi tersebut merupakan reaksi reduksi. pada reaksi 5 berdasarkan konsep pelepasan atau pengikatan elektron, terdapat elektron yang diikat oleh klorin. Hal ini menunjukkan reaksi tersebut merupakan reaksi reduksi. Dengan demikian yang merupakan reaksi reduksi adalah 1, 3 dan 5. Jadi jawabannya adalah C.KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 10 SMAReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaKonsep Reaksi Reduksi dan OksidasiDiberikan lima persamaan reaksi oksidasi atau reduksi yang belum setara 1. MnO4^- -> MnO4^2- 4. FeO -> Fe2O3 2. SO2 -> SO3 5. Cl2 + 2e -> 2Cl^- 3. C2H4 -> C2H6 Kelompok persamaan reaksi yang mengalami reduksi ditunjukkan oleh nomor... a. 1,2, dan 3 b. 1,3, dan 4 c. 1,3, dan 5 d. 2,3, dan 4 e. 2,3, dan 5Konsep Reaksi Reduksi dan OksidasiReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0431Di antara reaksi-reaksi di bawah ini yang merupakan reaks...0525Reaksi berikut yang merupakan reaksi redoks adalah ....A....0553Pada reaksi oksidasi-reduksi berikut MnO2 + 2H2SO4 + NaL...
Zatyang mengalami reaksi reduksi adalah. Fe 2 O 3 dalam reaksi (2) C dalam reaksi (1) Reaksi reduksi dapat ditunjukkan oleh terjadinya. penambahan proton; pelepasan elektron; penambahan muatan atom; penambahan bilangan oksidasi; pengurangan bilangan oksidasi . Dalam persamaan reaksi: Zn(s) + NiCl 2 (aq) → ZnCl 2 (aq) + Ni(s
Soal No. 1Perhatikan diagram percobaan Thomson berikut!Berdasarkan diagram tersebut, pernyataan yang tepat tentang sinar katoda adalah ….A. sinar katoda yang dihasilkan tergantung dari zatnya B. sinar katoda dibelokkan ke pelat logam positif C. sinar katoda bergerak dari S ke R D. muatan elektron 1, Coulomb E. sinar katoda tidak dibelokkan medan magnetPembahasanSinar katoda merupakan partikel bermuatan negatif. Sehingga, sinar katoda dibelokkan ke pelat logam pernyataan yang tepat tentang sinar katoda adalah sinar katoda dibelokkan ke pelat logam positif. Jawaban No. 2Massa rata-rata satu atom unsur Q adalah 2, gr dan massa satu atom karbon C12 adalah 1, gram. Massa atom relatif Ar Q adalah ….A. B. C. D. E. PembahasanDiketahuimassa rata-rata 1 atom = 2, grammassa 1 atom C12 = 1, Ar ….?JawabanJadi, Massa atom relatif Ar Q adalah jawaban yang benar adalah . Jawaban No. 3Diagram susunan partikel dari unsur A dan B adalah sebagai berikutBerdasarkan diagram tersebut, notasi unsur A dan B yang benar adalah ….A. 11A23 dan 15B30B. 13A27 dan 17B35C. 13A26 dan 17B34D. 27A13 dan 35B17E. 27A13 dan 15B30Pembahasan Diketahui p A = 13, n A = 14p B = 17, n B = 18Ditanya notasi unsur A dan B ….?Jawabanuntuk mengetahui notasi A dan B, kita ingat kembali rumus notasi, yaituZXAmasih ingat kan?Z = nomor atom = jumlah protonA = nomor massa = jumlah proton + neutronNotasi Unsur AZ = p = 13A = p + n = 13 + 14 = 27Notasi 13A27Notasi Unsur BZ = p = 17A = p + n = 17 + 18 = 35Notasi 17B35Jadi, berdasarkan diagram tersebut, notasi unsur A dan B yang benar adalah jawaban yang benar adalah 13A27 dan 17B35. Jawaban No. 4Perhatikan data afinitas elektron berikut!UnsurAfinitas ElektronX240 yang tepat untuk kedua unsur tersebut dalam mencapai kestabilan adalah ….A. ion X– lebih stabil daripada atom X B. ion Y– lebih stabil daripada atom Y C. Y lebih mudah melepas elektron daripada X D. X lebih bersifat nonlogam daripada Y E. X lebih mudah menarik elektron daripada YPembahasanUnsur yang mempunyai afinitas elektron negatif, mempunyai kecenderungan lebih besar dalam menerima elektron dan membentuk ion pernyataan yang tepat untuk kedua unsur tersebut dalam mencapai kestabilan adalah ion Y– lebih stabil daripada atom Y. Jawaban No. 5Pasangan senyawa dari unsur-unsur berikut 6K, 8L, 15M, 17Q, 9R, yang memenuhi aturan oktet, kecuali ….A. KL2 dan KQ4B. KQ4 dan Q2LC. MQ5 dan KLD. MQ3 dan KR4E. KQ4 dan KL2Pembahasanuntuk menjawab soal semacam ini, kita perlu mengidentifikasi senyawa yang bersangkutan satu-persatu. Mari kita eksekusi!Kita cari dulu elektron valensi dari setiap unsur yang bersangkutan6K = 2 48L = 2 615M= 2 8 517Q = 2 8 79R = 2 7Selanjutnya, kita tuliskan struktur lewisnyaOption A. KL2 dan KQ4KL2 berdasarkan struktur tersebut dapat kita lihat jika KL2 memenuhi aturan struktur tersebut dapat kita lihat jika KQ4 memenuhi aturan B. KQ4 dan Q2LQ2Lberdasarkan struktur tersebut dapat kita lihat jika Q2L memenuhi aturan C. MQ5 dan KLMQ5berdasarkan struktur tersebut dapat kita lihat jika MQ5 tidak memenuhi aturan struktur tersebut dapat kita lihat jika KL tidak memenuhi aturan D. MQ3 dan KR4MQ3berdasarkan struktur tersebut dapat kita lihat jika MQ3 memenuhi aturan struktur tersebut dapat kita lihat jika KR4 memenuhi aturan KQ4 dan KL2 memenuhi aturan oktetJadi, pasangan senyawa yang tidak memenuhi aturan oktet adalah MQ5 dan KL. Jawaban No. 6Perhatikan data hasil percobaan berikut!ZatTitik Leleh 0CKelarutan dalam AriDaya larutmenghantarkanmenghantarkanX-6tidak laruttidak menghantarkantidak menghantarkanJenis ikatan yang terdapat pada zat V dan X secara berturut-turut adalah ….A. ikatan logam dan ikatan ion B. ikatan logam dan kovalen polar C. ikatan kovalen polar dan kovalen nonpolar D. ikatan logam dan ikatan kovalen nonpolar E. ikatan ion dan kovalen nonpolarPembahasanBerdasarkan tabel dapat kita lihat zat V mempunyai titik leleh di atas 800 0C yaitu sebesar 0C, tidak larut dalam air, dan dapat menghantarkan listrik dalam setiap fase. Itu artinya, V merupakan zat yang memiliki ikatan logam. Sedangkan zat X mempunyai titik leleh di bawah 800 0C yaitu sebesar 6 0C, tidak larut dalam air, dan tidak dapat menghantarkan listrik dalam setiap fase. Itu artinya, X merupakan zat yang memiliki ikatan kovalen jenis ikatan yang terdapat pada zat V dan X secara berturut-turut adalah jawaban yang benar adalah ikatan logam dan ikatan kovalen nonpolar. Jawaban No. 7Gambar struktur Lewis senyawa SO2 yang paling tepat adalah … nomor atom S = 16; O = 8.A. B. C. D. E. PembahasanUntuk dapat mengetahui struktur lewis senyawa SO2, kita harus menentukan elektron valensi dari S dan O, yaitu16S = 2 8 68O = 2 6seperti kita lihat, kedua unsur sama-sama memerlukan 2 elektron lagi untuk stabil. Sehingga, Struktur LewisnyaJawaban No. 8Konfigurasi elektron dari unsur D dan = [He] 2s2 2p5E = [Ne] 3s2 3p3Rumus kimia dan bentuk molekul yang terbentuk jika kedua unsur tersebut berikatan adalah …A. ED, linearB. ED5, bipiramida trigonalC. E2D, linearD. ED2, planar bentuk VE. E4D, tetrahedronPembahasanKita tentukan dulu elektron valensinyaD = [He] 2s2 2p5E = [Ne] 3s2 3p3itu artinya, D memiliki 7 elektron valensi dan E memiliki 5 elektron valensi. Supaya D stabil, D membutuhkan 1 elektron dan supaya E stabi, E membutuhkan 3 elektron. Jika D dan E berikatan, maka akan membentuk ikatan ED3 dengan bentuk molekul trigonal piramida atau ED5 dengan bentuk molekul bipiramida rumus kimia dan bentuk molekul yang terbentuk jika kedua unsur tersebut berikatan adalah ED5, bipiramida trigonal. Jawaban BSoal No. 9Diberikan lima persamaan reaksi oksidasi atau reduksi yang belum setara. MnO4– → MnO42- SO2 → SO3 C2H4 → C2H6 FeO → Fe2O3 Cl2 + 2e → 2Cl–Kelompok persamaan reaksi yang mengalami reduksi ditunjukkan oleh nomor ….A. 1, 2, dan 3 B. 1, 3, dan 4 C. 1, 3, dan 5 D. 2, 3, dan 4 E. 2, 3, dan 5PembahasanJadi, kelompok persamaan reaksi yang mengalami reduksi ditunjukkan oleh nomor 1, 3, dan 5. Jawaban No. 10Perhatikan persamaan reaksi redoks berikut!Sns + 4HNO3aq → SnO2s + 4NO2g + 2H2OlBilangan oksidasi dari zat oksidator dan hasil reduksinya berturut-turut adalah ….A. +1, SnB. +1, SnO2C. +4, NO2D. +5, NO2E. +5, HNO3PembahasanDari reaksi dapat kita lihat, bahwa bilangan oksidasi dari zat oksidator sebesar +5 dan hasilnya adalah bilangan oksidasi dari zat oksidator dan hasil reduksinya berturut-turut adalah jawaban yang benar adalah +5, NO2. Jawaban Juga Pembahasan Soal UN 2017 Kimia Nomor 11 – 20 Pembahasan Soal UN 2017 Kimia Nomor 21 – 30 Pembahasan Soal UN 2017 Kimia Nomor 31 – 40Jawaban Kelompok persamaan reaksi yang mengalami reduksi ditunjukkan oleh nomor-nomor . (1) MnO₄⁻ + e⁻-> MnO₄²⁻ (3) C₂H₄ + H₂-> C₂H₆ (5) Cl₂ + 2 e⁻-> 2 Cl⁻. Pembahasan:. Reaksi reduksi adalah reaksi kimia dimana suatu unsur, senyawa atau ion melepas oksigen atau mengikat elektron. Akibat adanya elektron yang terikat, maka muatan unsur, senyawa atau ion yang
Postingan ini membahas contoh soal reaksi redoks dan pembahasannya. Suatu reaksi oksidasi biasanya disertai dengan reaksi reduksi sehingga lazim disebut reaksi redoks. Contoh reaksi redoks adalah sebatang besi diletakkan diudara terbuka maka lama-kelamaan loga besi berkarat. Konsep reaksi redoks mengalami 3 tahap perkembangan yang dijelaskan dibawah redoks berdasarkan pengikatan dan pelepasan oksigenBerdasarkan konsep ini, reaksi oksidasi adalah reaksi pengikatan oksigen oleh suatu zat, contohnya adalah oksidasi Fe oleh O2 dengan persamaan reaksi 4Fe + 3O2 → 2Fe2O3. Reduksi adalah reaksi pelepasan oksigen oleh suatu zat, contohnya 2CuO → 2Cu + yang menarik oksigen pada reaksi reduksi atau zat yang mengalami reaksi oksidasi disebut reduktor sedangkan zat yeng melepas oksigen pada reaksi oksidasi atau zat yang mengalami reaksi reduksi disebut oksidator. Pada contoh diatas Fe adalah reduktor dan Cu sebagai redoks berdasarkan pengikatan dan pelepasan elektronPada konsep ini, reduksi adalah reaksi pengikatan elektron dan reaksi oksidasi adalah reaksi pelepasan elektron. Zat yang melepas elektron atau mengalami oksidasi disebut reduktor dan zat yang mengikat elektron atau mengalami reduksi disebut redoks berdasarkan pertambahan dan penurunan bilangan oksidasiBerdasarkan konsep ini, reduksi adalah reaksi penurunan bilangan oksidasi dan oksidasi adalah reaksi pertambahan bilangan oksidasi. Zat yang mereduksi zat lain dalam reaksi redoks disebut reduktor dan zat yang mengoksidasi zat lain disebut suatu reaksi kimia mengalami reaksi reduksi dan oksidasi sekaligus dalam satu reaksi maka reaksi tersebut disebut reaksi reduksi-oksidasi atau soal 1Tentukanlah reaksi oksidasi, reaksi reduksi, oksidator, reduktor pada reaksi-reaksi berikut!.2Na s + Cl2 s → 2NaCl2Ca s + O2 g → 2CaOPembahasanJawaban soal 1 Reaksi oksidasi 2Na s → 2Na+ aq + 2e– Reaksi reduksi Cl2 g + 2e– → 2Cl– aq Oksidator Cl2 dan reduktor soal 2 Reaksi oksidasi 2Ca s → 2Ca2+ + 4e– Reaksi reduksi O2 g + 4e– → 2O2- Oksidator = O2 dan reduktor = soal 2Tentukanlah reaksi dibawah ini tergolong reaksi redoks atau bukan + H2SO4 → Na2SO4 + 2H2O2Fe + 6 HCl → 2FeCl3 + 3H2I2 + H2S → 2HI + SPembahasanUntuk mengetahui reaksi tergolong reaksi redoks atau bukan kita tentukan biloks setiap unsur pada ketiga reaksi seperti dibawah iniBiloks reaksi soal nomor 2Berdasarkan penentuan biloks diatas dapat kita simpulkanReaksi 1 bukan reaksi redoks karena tidak ada penurunan atau penambahan bilangan 2 adalah reaksi redoks karena ada pertambahan dan penurunan biloks. Unsur yang mengalami pertambahan biloks yaitu Fe dan unsur yang mengalami penurunan biloks = 3 adalah reaksi redoks karena ada pertambahan dan penurunan biloks unsur I dan S.Contoh soal 3Tentukan reduktor dan oksidator reaksi redoks dibawah s + H2O l → KOH aq + H2 gCa s + Cl2 g → CaCl2 sAl s + O2 g → Al2O3PembahasanUntuk menjawab soal ini tentukan terlebih dahulu biloks masing-masing unsur seperti dibawah iniPembahasan soal nomor 3Berdasarkan biloks tersebut kita peroleh kesimpulan sebagai berikutK mengalami kenaikan biloks dari 0 menjadi +1 sehingga menjadi reduktor sedangkan H mengalami penurunan biloks dari +1 menjadi H sehingga menjadi sebagai reduktor karena biloks naik dari 0 menjadi +2 dan Cl sebagai oksidator karena biloks turun dari 0 menjadi sebagai reduktor karena biloks naik dari 0 menjadi +3 dan O sebagai oksidator karena biloks turun dari 0 menjadi soal 4Tentukan oksidator, reduktor, hasil oksidasi, hasil reduksi pada reaksi redoks dibawah + SO2 + 2H2O → 2HCl + H2SO4ZnS + 2HNO3 → ZnSO4 + N2O + H2OCuO + H2 → Cu + H2OPembahasanSama seperti soal diatas, kita tentukan terlebih dahulu biloks masing-masing unsur pada ketiga reaksi unsur reaksi soal nomor 4Berdasarkan biloks diatas disimpulkanCl sebagai oksidator karena biloks turun dari 0 menjadi -1 sedangkan S sebagai reduktor karena biloks naik dari +4 menjadi +6. Hasil oksidasi = H2SO4 dan hasil reduksi adalah sebagai reduktor karena biloks naik dari -2 menjadi +6 dan N sebagai oksidator. Hasil oksidasi = ZnSO4 dan hasil reduksi sebagai oksidator dan H sebagai reduktor. Hasil oksidasi = H2O dan hasil reduksi soal 5 UN 2017Diberikan lima persamaan reaksi oksidasi atau reduksi yang belum → → SO3C2H4 → C2H6FeO → Fe2O3Cl2 + 2e– → 2Cl–Kelompok persamaan reaksi yang mengalami reduksi ditunjukkan oleh nomor…A. 1, 2 dan 3 B. 1, 3, dan 4 C. 1, 3, dan 5 D. 2, 3, dan 4 E. 2, 3 dan 5PembahasanBiloks unsur soal nomor 5Reduksi adalah reaksi penurunan bilangan oksidasi. Unsur yang mengalami penurunan bilok adalah Mn reaksi 1, C reaksi 3 dan Cl reaksi 5. Jadi soal ini jawabannya soal 6 UN 2016Baterai Leclanche pada saat digunakan terjadi reaksi redoks Zn s + 2NH4+ aq + 2MnO2 s → Mn2O3 s + Zn2+ aq + 2NH3 aq + 2H2O l. Spesi yang bertindak sebagai reduktor dan hasil reduksi berturut-turut adalah…A. Zn dan NH4+ B. NH4+ dan Zn2+ C. Mn2O3 dan Zn2- D. Zn dan Mn2O3 E. NH4+ dan NH3PembahasanPembahasan soal 6Reduktor adalah unsur yang mengalami kenaikan biloks. Pada gambar diatas Zn mengalami kenaikan biloks dari 0 menjadi +2 sehingga Zn sebagai reduktor. Reduksi adalah penurunan biloks jadi hasil reduksi soal diatas Mn2O3 biloks Mn turun dari +4 menjadi +3. Soal ini jawabannya pustakaRahayu, Iman. Kimia untuk kelas X Sekolah Menengah Atas / Madrasah Aliyah. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, Budi, Kimia Untuk SMA / MA kelas X. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, 2009.